30 Oktober, 2018

Dampak Sering Begadang Dan Tips Mengurangi Resikonya

Resiko Sering Begadang dan Cara Mengatasinya Resikonya Dampak Sering Begadang dan Tips Mengurangi Resikonya

Bahaya Begadang dan Tips Mengurangi Resikonya


Begadang ialah keadaan dimana seseorang berjaga tidak tidur hingga larut malam. Manusia secara normal harus tidur minimal delapan jam sehari. Sedangkan untuk kasus begadang ini, jam tidurnya kurang dari enam jam. Mengapa kita harus cukup tidur? Karena dengan tidur, kita sanggup mengistirahatkan tubuh dan pikiran dari aktifitas sehari-hari. Kita membiarkan tubuh memperbaiki metabolisme dengan cara tidur. Tidur akan merileksasikan pikiran Anda. Sehingga ketika Anda bangun, Anda akan merasa lebih segar, lebih fit, dan siap untuk melaksanakan kegiatan sehari-hari. Waktu paling baik untuk tidur pada malam hari ialah antara tujuh hingga delapan jam sehari. Orang yang terbiasa tidur kurang dari enam jam setiap harinya beresiko 48% mengidap penyakit jantung, hipertensi, obesitas serta meninggal di usia muda lantaran serangan stroke.  Sedangkan orang yang tidur lebih dari sembilan jam setiap harinya merupakan tanda-tanda awal terjadinya gangguan kesehatan. Kaprikornus lebih baik Anda tidur secara seimbang antara tujuh hingga delapan jam, tidak kurang dan tidak lebih lantaran pengaruhnya yang besar bagi kesehatan tubuh Anda.

Untuk kasus seseorang yang begadang, otomatis tidak sanggup memenuhi waktu minimal untuk tidur yaitu delapan jam sehari. Banyak hal negatif yang sanggup muncul akhir kurang tidur, diantaranya ialah konsentrasi menurun, tidak fokus, tidak bersemangat, merasa lemas dan mengantuk, serta emosi naik atau gampang marah. Begadang banyak menimbulkan kerugian fisik dan psikis seseorang. Secara fisik, orang yang begadang secara tidak pribadi mencegah tubuh memperbarui atau memproduksi sel-sel gres dalam tubuh. Karena pada ketika tidur, semua proses tersebut sanggup terjadi.

Kebiasaan begadang tentu saja berakibat negatif. Pada ketika tidur, tubuh kita membuang semua racun (toxin) dari dalam tubuh. Proses tersebut membutuhkan tubuh dalam keadaan rileks yaitu pada ketika kita tidur. Organ tubuh yang berfungsi menetralisir racun dalam tubuh ialah hati. Jika Anda begadang, berarti Anda mencegah hati melaksanakan fungsinya yaitu membersihkan racun dalam tubuh. Oleh alasannya ialah itu ancaman begadang ialah merusak kerja organ hati. Selain itu, belahan organ tubuh yang bisa menerima implikasi ancaman begadang ialah kelenjar getah bening, kandung kemih, usus, paru-paru, dan orang-organ tubuh yang lain.

Orang yang sering begadang lama-kelamaan akan muncul ciri-ciri fisik dalam tubuhnya, contohnya saja ialah wajah yang lesu, kantung mata menghitam dan berkantong, dan mata merah. Orang yang begadang juga selalu tidur larut malam dan gres berdiri pada siang hari, bukan pagi hari. Kebiasaaan semacam itu harus dihindari, lantaran dengan berdiri pagi, Anda merasa fresh dan siap menjalani aktifitas. Pada pagi hari ketika berdiri tidur, Anda dianjurkan untuk minum air putih dalam volume yang banyak, hal ini bertujuan untuk menggantikan cairan tubuh yang hilang pada ketika Anda tidur. Air putih sangat bermanfaat bagi tubuh Anda.

Ketika Anda berdiri pagi, Anda sanggup melaksanakan kegiatan-kegiatan pagi yang dianjurkan. Yaitu menyerupai tadi telah disebutkan yaitu minum air putih, kemudian buang air kecil, serta sarapan pagi. Sarapan pagi sangat dibutuhkan untuk tubuh. Sarapan pagi yang ideal ialah tidak lebih dari jam sembilan pagi hari. Jika Anda begadang, maka sudah bisa dipastikan Anda tidak bisa sarapan pagi dan selalu melewatkan kesempatan tersebut lantaran Anda gres berdiri pada siang harinya.

Pola makan yang tidak teratur juga akan membahayakan kesehatan Anda. Semua dampak negatif yang timbul sanggup disebabkan lantaran satu hal, yaitu begadang. Maka dari itu, Anda harus menghindari begadang atau menghentikan kebiasaan begadang Anda mulai semenjak dini sebelum menimbulkan dampak yang merugikan.
Alasan Begadang

 
Resiko Sering Begadang dan Cara Mengatasinya Resikonya Dampak Sering Begadang dan Tips Mengurangi Resikonya
Biasanya ada beberapa faktor yang menimbulkan seseorang harus begadang dan menerapkan pola hidup tidur selalu larut malam. Faktor-faktor yang menciptakan seseorang tidur kurang dari enam jam sehari tersebut antara lain ialah sebagai berikut :

1. Kerja Lembur

Seringkali begadang disebabkan lantaran tuntutan pekerjaan. Misalnya saja lantaran Anda ialah seorang pebisnis yang sibuk, atau seseorang yang workaholic. Maka bisa dipastikan Anda akan tidur larut malam lantaran Anda harus menuntaskan semua pekerjaan Anda terlebih dahulu. Bisa lantaran besok sudah dikejar deadline atau lantaran Anda tidak ingin pekerjaan Anda tidak menumpuk keesokan harinya. Kerja lembur secara perlahan akan menciptakan Anda memforsir kerja otak dan tubuh Anda melebihi limit tubuh insan setiap harinya. Akibatnya Anda kurang tidur, menciptakan kerja jantung lebih berat dan tidak mengistirahatkan tubuh Anda dengan lebih baik. Sangat mungkin dengan kerja lembur Anda tidur kurang dari enam jam sehari. Jauh dibawah usulan tidur minimal delapan jam sehari.
 
2. Kerja shift malam

Kerja shift malam juga akan membalik pola tidur dan hidup Anda. Yaitu berdiri pada malam hari dan tidur pada siang hari. Pola hidup menyerupai ini sangat tidak dianjurkan lantaran akan merusak semua sistem tubuh dan menciptakan Anda rentan terjangkit penyakit serta menurunnya daya tahan dan kesehatan Anda. Betapa tidak, ketika malam dimana seharusnya Anda mengistirahatkan tubuh, namun Anda memforsir tubuh untuk melaksanakan aktifitas, sebaliknya pada ketika siang hari ketika Anda harus beraktifitas, Anda malah tidur. Kerja shift malam contohnya saja ialah pekerjaan sebagai security, jaga di supermarket 24 jam, atau jaga sebagai operator warnet 24 jam.
 
3. Makan terlalu banyak

Makan yang terlalu banyak juga akan menciptakan Anda susah tidur. Hal ini terjadi lantaran tubuh belum selesai melaksanakan pencernaan secara sempurna. Setelah makan, tubuh akan terisi energi kembali. Energi yang seharusnya dipakai untuk kegiatan dan kegiatan pada ketika siang hari. Maka kalau Anda makan kemudian tidur, tubuh akan kelebihan energi yang disalurkan keseluruh tubuh melalui pemikiran darah. Selain itu tidur dalam keadaan perut kenyang tidak akan menciptakan tidur Anda damai dan lelap, namun cenderung gelisah dan gampang terbangun. Dengan begadang, banyak orang salah menafsirkan akan berakibat tubuh menjadi kurus. Anggapan tersebut salah, malah akan terjadi sebaliknya, Anda akan menjadi gemuk dan obesitas. Mengapa hal ini sanggup terjadi? Seseorang yang kurang tidur atau istirahat cenderung tubuhnya akan memproduksi glukosa secara lebih cepat sehingga menimbulkan diabetes.
 
4. Insomnia

Ada suatu keadaan dimana Anda tidak ingin begadang dan ingin tidur delapan jam sehari, dimulai dari pukul sembilan malam. Namun ada hal yang menyulitkan Anda melakukannya, yaitu kebiasaan insomnia. Insomnia ialah keadaan dimana Anda kesulitan tidur. Insomnia sanggup dipengaruhi oleh faktor suatu penyakit atau persoalan psikologis. Namun tak bisa tidur bukanlah suatu penyakit. Insomnia sanggup dipengaruhi oleh faktor-faktor menyerupai kelainan emosional, kelainan fisik, dan pemakaian obat-obatan. Terkadang seseorang merasa tak bisa tidur lantaran merasa tubuh dan pikirannya tidak merasa capek atau lelah. Insomnia seringkali diobati dengan cara obat-obatan menyerupai obat penenang dan obat tidur yang bertujuan untuk membantu meringankan tanda-tanda stres dan membantu atau memudahkan Anda supaya sanggup tidur. Hal ini kalau bisa Anda hindari lantaran imbas pemakaian obat-obatan dalam jangka waktu usang akan merusak kesehatan Anda serta menimbulkan ketergantungan terhadap obat-obatan.
 
5. Terlalu asik bermain

Seringkali lupa waktu ialah alasan seseorang menjadi kurang tidur dan begadang. Lupa waktu tidak harus selalu melulu soal pekerjaan yang menumpuk atau kiprah ekstra. Lupa waktu juga sanggup disebabkan lantaran Anda terlalu asik bermain. Bermain disini bisa bermacam-macam, mulai dari nongkrong di cafe bersama teman-teman Anda, atau jalan-jalan ke mall menghabiskan waktu, serta hangout. Suasana cafe atau sekitar kawasan hangout Anda yang cenderung selalu ramai, akan menciptakan Anda lupa waktu. Belum lagi kalau ditambah dengan dialog yang menyenangkan dan mengasyikkan bersama teman-teman Anda. Secara tidak sadar Anda akan begadang dan berakibat kurang tidur atau istirahat.
 
6. Jet Lag

Ketika Anda terlalu sering memakai transportasi pesawat terbang maka sanggup timbul dampak jet lag atau disebut juga sebagai mabuk pasca terbang. Jet lag sanggup timbul ketika Anda sudah turun dari penerbangan dengan memakai pesawat. Dampak jet lag ini sanggup bertahan hingga berhari-hari. Maka dari itu salah satu dampaknya ialah menciptakan Anda susah tidur. Jet lag sanggup muncul pada ketika Anda melaksanakan perjalanan panjang dan usang memakai pesawat terbang, atau biisa juga lantaran Anda mabuk udara. Untuk itu, kalau Anda ialah orang yang sering jet lag sesudah memakai jasa pesawat terbang, ada baiknya Anda mengganti jenis transportasi yang Anda gunakan, yaitu bisa melalui transportasi darat maupun laut.
Bahaya Begadang

 
Resiko Sering Begadang dan Cara Mengatasinya Resikonya Dampak Sering Begadang dan Tips Mengurangi Resikonya
Begadang kalau dijadikan sebuah kebiasaan, maka akan sangat berbahaya bagi kesehatan tubuh dan organ tubuh Anda. Selain itu, kebiasaan begadang juga berbahaya bagi kesehatan psikis Anda. Begadang menimbulkan hilang konsentrasi, dan kurang fokus. Contoh kejadian yang mungkin saja sanggup terjadi ialah kecelakaan kemudian lintas lantaran kurang konsentrasi, serta kesalahan dalam presentasi di dalam sebuah meeting lantaran Anda tidak fokus dan lelah. Selain itu, masih banyak lagi ancaman yang sanggup muncul akhir begadang. Berikut ini ialah klarifikasi beberapa ancaman begadang.
Pengaruh Langsung / Efek Samping
 
1. Muka Pucat dan bulat hitam di bawah mata

Ciri fisik yang sering muncul dan terlihat kalau Anda sering begadang ialah muka Anda yang terlihat lebih pucat, tidak cerah, sayu, lelah, serta muncul bulat hitam di bawah mata. Dapat pula terlihat mata merah dan mata yang berkantung. Selain itu, begadang akan menimbulkan serta mempercepat munculnya banyak kerut di sekitar mata. Menurut penelitian dari Phil Gehrman, PhD, CBSM, yaitu Asisten Profesor Psikiatri dan Direktur Klinis dari Program Behavioral Sleep Medicine Universitas Pennsylvania, Philadelphia mengemukakan bahwa tidur kurang dari enam jam sehari menimbulkan tubuh lebih banyak melepaskan hormon stres dan kortisol. Kortisol dalam jumlah banyak akan berakibat memecah zat kolagen dan protein dalam kulit. Kurang tidur juga berakibat tubuh lebih sedikit mengeluarkan hormon pertumbuhan, padahal hormon tersebut sangat dibutuhkan pada ketika masa pertumbuhan. Hormon pertumbuhan hanya diproduksi pada ketika tidur dalam keadaan tenang, nyaman dan lelap.
 
2. Pusing dan Susah Konsentrasi

Kurang tidur juga menimbulkan hilang fokus dan kurang konsentrasi. Ketika Anda berdiri dari tidur dimana waktu tidur tersebut kurang dari enam jam, maka Anda akan cenderung berdiri dalam keadaan pusing dan tidak bersemangat, lesu serta tidak bergairah. Kurang tidur juga menimbulkan Anda lebih sulit berkonsentrasi, alhasil Anda akan menjadi pelupa. Menurut penelitian dari Amerika dan Perancis pada tahun 2009, hal yang menjadi faktor penentu otak memproses kemampuan mengingat disebut “sharp wave ripples”. Proses ini seringkali terjadi pada ketika Anda tidur atau beristirahat. Proses tersebut juga membantu mengingat memori jangka panjang yaitu dengan cara mengirim warta dari hipokampus ke neokorteks yang terdapat di dalam otak.
 
3. Daya Tahan Menurun

Efek samping dari kebiasaan begadang ialah daya tahan yang menurun. Daya tahan atau sistem imun dan kekebalan tubuh Anda. Contoh konkrit dari akhir terlalu sering begadang ialah Anda lebih gampang terjangkit flu, demam, batuk, meriang, tidak lezat badan, dan lain sebagainya. Itu merupakan pola untuk penyakit ringan yang bisa dengan gampang menyerang tubuh Anda. Masih banyak penyakit yang bisa menyerang tubuh Anda lantaran daya tubuh Anda menurun menyerupai penyakit stroke, gangguan ginjal, hati dan paru-paru, obesitas, hipertensi, dan lain sebagainya. Ketika begadang, tubuh akan diforsir untuk terus beraktifitas atau bekerja hingga larut malam, padahal pada kenyataannya tubuh memerlukan waktu untuk istirahat dan memperbarui sel-sel tubuh serta membuang racun di dalam tubuh. Jika waktu istirahat Anda kurang, otomatis kerja tubuh juga tidak tepat sehingga imbas sampingnya ialah daya tahan tubuh Anda menurun.
 
4. Pola Makan tidak teratur

Pola hidup begadang akan menciptakan Anda selalu melewatkan sarapan lantaran Anda akan berdiri siang keesokan harinya. Akibatnya pola makan Anda menjadi terganggu dan tidak teratur. Untuk menerapkan pola hidup sehat, salah satunya ialah menjaga pola makan secara teratur dan bergizi. Dengan begadang, pola makan Anda akan jauh dari kata teratur dan sehat.
 
Resiko Sering Begadang dan Cara Mengatasinya Resikonya Dampak Sering Begadang dan Tips Mengurangi Resikonya


5. Praktis Mengantuk

Kebiasaan begadang berakibat Anda gampang mengantuk keesokan harinya ketika Anda berdiri tidur. Hal ini terjadi akhir kebutuhan istirahat Anda belum tercukupi secara baik dan tepat selama tujuh hingga delapan jam sehari. Kurang tidur sangat berbahaya bagi kesehatan Anda. Implikasi yang sering terjadi ialah gampang mengantuk ketika siang hari. Mengantuk sangat berbahaya ketika Anda sedang mengemudi. Telah banyak kasus kecelakaan yang terjadi akhir kelalaian pengendara kendaraan baik motor maupun mobil, yaitu mengemudi dalam keadaan mengantuk. Sebuah penelitian yang dilakukan oleh Lembaga Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional Amerika memperkirakan bahwa 100.000 kecelakaan kendaraan beroda empat serta 1.500 simpulan hayat penyebabnya ialah kelelahan, penelitian ini dilakukan selama satu tahun di Amerika Serikat. Korban diperkirakan berusia di anak-anak 25 tahun.


Pengaruh terhadap Pikiran
 
1. Stress dan depresi

Stress dan depresi merupakan dampak yang sering timbul akhir begadang. Selain berdampak pada kesehatan fisik, kurang tidur juga menimbulkan aspek psikologis Anda terganggu. Kurang tidur menimbulkan pikiran Anda tidak tenang, cenderung gelisah dan emosi yang berlebihan. Penelitian yang dilakukan oleh Universitas Pennsylvania menyebutkan bahwa seseorang yang mempunyai jam tidur kurang dari lima jam sehari selam tujuh hari berturut-turut akan menimbulkan stress, sedih, marah, serta kelelahan pikir. Selain itu, kurang tidur juga menimbulkan depresi. Penelitian yang dilakukan pada tahun 2007 dengan melaksanakan survey terhadap 10.000 orang, menyebutkan bahwa orang yang sering begadang atau kurang tidur enam jam setiap harinya berakibat lima kali lebih rentan terjangkit depresi daripada orang yang cukup istirahat selama tujuh hingga delapan jam sehari. Depresi juga merupakan akhir dari insomnia.
 
2. Praktis Marah

Kurang tidur akan menimbulkan emosi Anda lebih susah terkontrol, cenderung meledak-ledak serta gampang marah. Hal ini dipengaruhi hormon yang diproduksi tubuh ketika Anda tidur. Ketika tidur, tubuh Anda menghasilkan hormon-hormon. Namun kalau Anda kekurangan tidur, otomatis tubuh Anda hanya bisa sedikit menghasilkan hormon dalam tubuh. Praktis murka ialah implikasi dari depresi yang Anda alami akhir tidur kurang dari enam jam sehari.
 
3. Gelisah

Perasaan yang tidak tenang, berdebar-debar, serta cenderung sering gelisah ialah imbas samping lain dari begadang. tentu hal ini akan mempengaruhi kesehatan psikologis Anda. Perasaan gelisah juga disebabkan oleh hormon-hormon di dalam tubuh. Tentu saja hormon-hormon ini mempengaruhi perasaan dan keadaan psikologis Anda. Gelisah dan perasaan yang tidak damai disertai jantung yang berdebar-debar merupakan implikasi pribadi dari akhir begadang.       

Resiko Penyakit Jangka Panjang
 
1. Hipertensi

Hipertensi ialah tekanan darah yang tinggi. Hipertensi merupakan penyebab munculnya penyakit stroke, serangan jantung, gagal jantung kronis. Sedangkan faktor penyebab hipertensi salah satunya ialah kebiasaan begadang.  Riset yang dilakukan oleh ilmuan Henry Ford Hospital, Detroit menyebutkan bahwa orang-orang dengan tanda-tanda tak bisa tidur mempunyai kemungkinan hipertensi. Sedangkan berdasarkan penelitian Christoper Drake, dari Ford Hospital Sleep Disorders and Research Center, penyebab hipertensi pada penderita tak bisa tidur dikarenakan faktor berapa seringnya seseorang terbangun ketika tidur di malam hari serta berapa waktu yang dibutuhkan untuk sanggup kembali tidur. Penelitian gangguan tidur lebih lanjut yang dilakukan oleh National Institutes of Health, menyebutkan bahwa sekitar tiga puluh hingga empat puluh persen orang sampaumur mempunyai tanda-tanda insomnia. Kemudian sekitar sekitar sepuluh hingga dengan lima belas persen orang sampaumur menderita tak bisa tidur yang kronis.
 
2. Penyakit Jantung

Selain dari faktor penyakit hipertensi, serangan jantung juga disebabkan oleh angin malam. Seseorang yang terbiasa tidur larut malam dan begadang, pastilah cenderung lebih banyak terkena angin malam. Sedangkan perlu Anda ketahui bahwa angin malam kurang baik bagi kesehatan Anda. Penyakit jantung menyerupai yang kita ketahui merupakan penyakit pembunuh nomor satu di Indonesia. Untuk mencegah dan meminimalisirnya, hapuskanlah kebiasaan begadang Anda.
 
3. Resiko Stroke

Telah banyak penelitian yang dilakukan untuk menunjukan bahwa kebiasaan kurang tidur akan menimbulkan penyakit stroke. Misalnya saja penelitian yang dilakukan oleh Warwick Medical School dalam publikasi European Heart Journal yang menyebutkan bahwa kalau tidur kurang dari enam jam setiap hari, sanggup meningkatkan serangan stroke yang sanggup menimbulkan simpulan hayat sebanyak lima belas persen. Dan untuk resiko serangan jantung sebesar lima puluh persen.
 
4. Diabetes

Penelitian yang dilakukan oleh Tulane University School of Medicine menjelaskan bahwa seseorang akan mengalami penurunan kadar hormon akhir kurang tidur. Penelitian tersebut sanggup menjelaskan bahwa orang yang terlalu sering begadang rentan terhadap obesitas. Pola tidur pada larut malam dan kurang dari enam jam setiap hari akan memunculkan rasa lapar ketika malam, alhasil Anda akan selalu merasa lapar dan membiasakan diri untuk makan ketika tengah malam.
 
5. Obesitas

Obesitas berkaitan bersahabat dengan Diabetes. Penelitian yang dilakukan oleh ilmuwan dari Brigham and Women Hospital di Boston menyebutkan bahwa begadang akan menciptakan Anda mengalami obesitas lantaran proses metabolisme tubuh yang lambat. Selain itu, masih terdapat penelitian yang dilakukan oleh Kepala Endokrinologi dari Tulane University School of Medicine, Dr Vivian Fonseca yang menyebutkan bahwa obesitas berkaitan dengan kurang tidur. Hal ini disebabkan kadar hormon mengalami penurunan akhir kurang tidur. Hasil penelitian tersebut pernah dipublikasikan dalam jurnal Science Translation Medicine pada 11 April 2012.
 
6. Alzheimer

Menurut penelitian yang dilakukan oleh Maiken Nedergaard, M.D., D.M.Sc. dari University of Rochester Medical Center School of Medicine and Dentistry, New York menjelaskan keterkaitan antara kebiasaan begadang yang berakibat munculnya penyakit alzheimer. Alzheimer ialah penyakit pelupa atau lupa ingatan baik secara permanen maupun sementara. Alzheimer biasanya menyerang usia lanjut. Dan penyakit ini tidak menular, tetapi lebih kepada suatu sidrom disorientasi resah dan lupa mengingat terhadap orang, tempat, serta waktu. Banyak faktor yang mempengaruhi penyebabnya antara lain ialah kurang berolahraga dan kadar kolesterol yang tinggi.
 
Resiko Sering Begadang dan Cara Mengatasinya Resikonya Dampak Sering Begadang dan Tips Mengurangi Resikonya
7. Kardiovaskuler

Jaringan kardiovaskuler ialah jaringan pembuluh darah. Sistem kardiovaskular atau biasa disebut sistem peredaran darah ialah sistem tubuh dimana organ berfungsi mentransformasi zat ke sel dan dari sel ke zat.  Jaringan ini ialah yang terbuka dan tertutup. Namun kebanyakan, hal ini dipengaruhi oleh organ jantung. Seperti yang telah kita ketahui, kebiasaan begadang akan mempengaruhi kerja dan pacu jantung. Kebiasaan begadang kurang baik bagi kesehatan jantung. Sehingga rentang juga akan menyerang sistem kerja organ tubuh jaringan kardiovaskuler atau jaringan pembuluh darah pada jantung.

Pengaruh pada Hormon
 
1. Hormon Pertumbuhan Menurun

Hormon-hormon pertumbuhan paling banyak diproduksi pada ketika Anda tidur. Pada ketika Anda tidur, tubuh memperbarui dan memperbaiki sel-sel tubuh yang rusak. Jika Anda membiasakan budaya hidup begadang, Anda telah memangkas waktu tidur Anda sehingga secara otomatis Anda juga membatasi produksi hormon yang dihasilkan tubuh Anda. Banyak imbas negatif yang timbul akhir tubuh kekurangan hormon.
 
2. Gairah Sex Menurun

Penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Clinical Endocrinology & Metabolism pada tahun 2002, menyebutkan bahwa orang yang menderita “Sleep Apnea” mempunyai tingkat hormon testosteron yang rendah. Serta hampir 50% dari orang yang menderita “Sleep Apnea” secara parah mempunyai hormon testosteron yang rendah pada ketika malam hari. “Sleep Apnea” ialah gangguan pernapasan pada ketika tidur. Berdasarkan penelitian para ahli, laki-laki dan perempuan yang kurang tidur pada malam hari akan menurunkan tingkat gairah seksualitas serta penurunan dorongan untuk melaksanakan hubungan seksual. Penyebabnya yaitu lantaran dengan begadang, energi akan terkuras, timbul perasaan mengantuk, serta tekanan darah yang meningkat.
Mengurangi Resiko Bahaya Begadang

Seringkali kita begadang bukan lantaran kita mau tapi lantaran adanya sebuah kiprah atau keharusan untuk begadang. Pertanyaan yang sering muncul dibenak kita ialah bila ancaman yang ditimbulkan akhir begadang ini sangat banyak, apakah ada sebuah solusi untuk menghilangkan dampaknya. Jawabannya ialah ada sebuah pencegahan untuk mengurangi imbas negatifnya namun bukan berarti menghilangkan. Kami menyarankan Anda untuk tetap menghindari begadang sebisa mungkin lantaran tubuh kita dirancang oleh Sang Khalik dengan sebuah keseimbangan. Ada saatnya bekerja dan ada saatnya juga untuk istirahat atau tidur.

Secara alami tubuh insan tidak mengalami permasalahan kalau Anda begadang hanya satu hari. Hal ini dikarenakan dalam proses tidur selanjutnya sel-sel insan sanggup menyesuaikan diri dan mendobel proses regenerasi untuk sel yang rusak. Namun kalau Anda ternyata diharuskan begadang lebih sering maka kami menyarankan Anda melaksanakan beberapa pencegahan berikut ini
 
1. Perbanyak Minum Air Putih

Kenapa harus banyak minum air putih? Karena ketika begadang tubuh insan cenderung mengalami kehilangan cairan tubuh dan air putih jauh lebih dibutuhkan tubuh daripada minuman lain menyerupai kopi,teh dan soda. Pada laki-laki air putih justru bermanfaat meningkatkan hormon testosteron sedangkan sebaliknya, minuman soda sanggup mengurangi hormon ini.
 
2. Hindari Makanan Berminyak dan Cepat Saji

Minyak yang diserap oleh tubuh sanggup mengganggu kinerja organ hati. Pada umumnya proses detoxin pada hati berlangsung pada pukul 23.00 malam hingga 03.00 pagi kalau ditambah berkurangnya sistem imun lantaran kurang tidur, pada kasus yang lebih parah sanggup menciptakan organ hati ini tidak berfungsi.

Begitu pula dengan makanan cepat saji. Apakah Anda sering makan mie instan tengah malam atau sering memesan burger dan french fries dari gerai cepat saji yang buka 24 jam? Dengan makan makanan ini ketika begadang, jumlah kalori yang mengendap tubuh Anda akan jauh lebih banyak daripada ketika makan siang. Perubahan jam biologis ketika makan menimbulkan gangguan pencernaan. Proses pembakaran kalori pun berkurang dan alhasil tubuh sanggup semakin “melar”.
 
3. Konsumsi Vitamin dan Biji Nabati

Untuk menghindari rasa lapar di ketika begadang, Anda sanggup mengganti makanan ringan atau makanan cepat saji Anda dengan makanan dari biji-bijian. Kacang merah, kacang hijau, kacang kuning dan lainnya bisa menawarkan kalori yang cukup ketika begadang. Jangan memakannya terlalu banyak dan berhenti cukup untuk menghilangkan lapar. Tambahkan vitamin di pagi hari untuk menciptakan tubuh Anda lebih berpengaruh dan tahan dari penyakit.
 
4. Olahraga Sore

Untuk menjaga stamina tubuh yang sering merasa capek sesudah begadang usahakan Anda berolahraga yang cukup di sore hari. Olahraga di sore hari juga membantu mengurangi tak bisa tidur dan mengembalikan jam teratur tidur Anda. Dengan mengeluarkan energi di sore hari menciptakan tubuh lebih cepat mengantuk dan lebih pulas ketika tidur. Hasilnya di pagi hari Anda akan berdiri dengan tubuh lebih segar.
 
5. Mandi Air Hangat di Pagi Hari

Ada mitos yang menyampaikan “Jangan mandi sesudah begadang nanti bisa mati kena angin duduk ". Secara logis mitos ini tidak masuk logika namun tidak sedikit pula kejadian yang membenarkan mitos ini. Dalam ilmu kedokteran Angina pektoris atau “Angin Duduk” ialah sebuah sindrom penyakit jantung yang disebabkan lantaran penyempitan pembuluh darah yang mengalirkan oksigen ke otot jantung sehingga menghambat pasokan datangnya darah ke jantung. Jika tidak ada penanganan yang tepat dalam 20 menit sanggup berakibat fatal hingga menimbulkan kematian. Pada umumnya mereka yang pernah begadang dan mandi air hambar pada pagi harinya hanya mengalami sedikit pusing namun tidak terjangkit penyakit ini.  Namun bagi Anda yang mempunyai penyakit atau kelainan jantung sudah niscaya tidak dianjurkan dokter untuk mandi air hambar di pagi hari terutama sesudah begadang. Jika Anda tidak mengetahui akan kondisi jantung Anda, kami sarankan untuk mandi dengan air hangat. Hal ini akan mengurangi imbas adanya angin duduk.
◄ Posting Baru Posting Lama ►
 

Best Patner

Copyright © 2012. KEBEBASAN - All Rights Reserved B-Seo Versi 3 by Blog Bamz