07 Februari, 2014

Sariawan Ketika Hamil, Amankah Diobati??? Lihat Jawabannya Di Sini



Cara mengobati sariawan pada ibu hamil
. Kehamilan merupakan sesuatu yang amat dinantikan oleh pasangan suami-istri sehabis menikah. Kebahagiaan sebuah rumah tangga tentu akan menjadi semakin lengkap dengan kehadiran sang buah hati. Apesnya, terkadang ibu hamil terganggu oleh munculnya beberapa jenis penyakit. Salah satunya sariawan.

Sakit Saat Hamil
Penyakit bisa tiba kapan saja dan pada siapapun. Siapa saja sanggup terjangkit sebuah penyakit jikalau sistem imun tubuhnya tidak sanggup membentengi diri dengan baik. Jika sudah sakit, kondisi tubuh yang kurang prima juga akan memperlama proses penyembuhan.

Lama tidak aktif menulis di blog, gotong royong saya lagi kurang fit di awal kehamilan. Mual muntah terus menerus. Sekarang ditambah sariawan, kan sedih. Parahnya, kondisi sakit pada ibu hamil tidak hanya menghipnotis tubuh sang ibu. Melainkan juga calon bayi juga. Di sinilah urgensi ibu hamil untuk segera bertindak mengusir pergi penyakit. Namun ingat, ibu yang sedang hamil dilarang mengkonsumsi obat sembarangan!

Contoh penyakit sepele yang bisa mengganggu janin yakni sariawan pada ibu hamil ini. Di kehamilan pertama ini sariawan tiba-tiba tiba tanpa diundang. Hasilnya ya kesulitan mengunyah makanan. Saya sadar dilarang membiarkan kondisi berlarut-larut. Jika tidak, asupan nutrisi untuk janin saya sanggup terganggu. Hmm...berpikir keras!

Sariawan Saat Hamil
Seperti yang telah saya sebutkan sebelumnya, penyakit apa saja sanggup menjangkit calon ibu. Kabar buruknya, jikalau penyakit tidak segera diatasi maka sang bayi juga akan turut merugi. 

Misalnya saja pada ibu hamil yang mengalami sariawan. Rasa sakit dan tidak nyaman pada verbal akan menciptakan ibu hamil kesulitan untuk makan dan minum. Ini tentu sangat berbahaya bagi janin. Masa kehamilan harus selalu disertai nutrisi yang lengkap dan seimbang.

Di sini saya menjadi dilema. Di satu sisi, saya sadar bahwa ibu hamil membutuhkan banyak sekali jenis nutrisi lengkap guna memenuhi kebutuhan diri dan janinnya. Di sisi lain, rasa sakit yang dirasakan akhir sariawan juga tidak bisa dianggap enteng.

Saat seseorang mengalami sariawan dan tidak kunjung sembuh, ia akan mencicipi ngilu yang sangat mengganggu. Terlebih ketika luka sariawan terkena masakan dan minuman yang manis atau asin. Ugh! Pada alhasil rasa sakit itu menciptakan Anda semakin kesulitan untuk makan dan minum. Semakin usang ya semakin sakit, dan semakin malas makan. Hiks!

Pengalaman Susahnya Sariawan Saat Hamil
Ibu hamil yakni kelompok insan yang tengah membutuhkan perhatian ekstra. Segala kebutuhannya harus diperhatikan, terlebih soal kebutuhan akan kesehatan yang prima. Kesehatan yakni faktor kunci yang sangat penting untuk dipertahankan. 

Apalagi untuk para ibu hamil menyerupai Anda. Sehat itu wajib! Tujuannya tak lain untuk menunjang proses kehamilan & tumbuh kembang janin. Anda tentu ingin mendapat keturunan yang berkualitas dan sehat jasmani serta rohaninya. Hamil sehat kuncinya.

Menjaga kesehatan bisa dilakukan dengan beberapa langkah. Antara lain selalu mengkonsumsi masakan sehat berimbang, cukup konsumsi air putih berkualitas, dan menjaga hati biar selalu bahagia. Kemauan saya untuk makan sehat sangatlah besar, tapi sudah 3 harian sariawan datang. Apesnya, sariawan ini mengacaukan segalanya. Perih banget untuk mengunyah.

Ketika terjangkit sariawan maka Anda akan mulai mencicipi kesulitan ketika makan dan minum. Rasa perih dan ngilu menciptakan nafsu makan menurun drastis. Pada alhasil janin akan terkena imbas yang sangat jelek yakni berkurangnya asupan nutrisi harian.

Sariawan Anda harus segera diatasi secepat dan seefektif mungkin. Meski di pasaran telah tersedia banyak sekali jenis obat pereda sariawan dan panas dalam, ibu hamil dilarang mengkonsumsi obat sariawan sembarangan. Ingat! Kondisi Anda ketika ini tengah berbadan dua. Apa yang Anda konsumsi akan dikonsumsi eksklusif oleh janin Anda pula.

Untuk itu saya sarankan untuk menentukan cara alami demi kebaikan bersama. Saat terkena sariawan menyerupai ini saya tidak pernah berpikir untuk membeli obat sariawan, meski yang berlabel herbal sekalipun. Saya tidak mau memberi resiko pada janin yang tengah saya kandung. Tentunya Anda juga kan?

Lalu cara apa yang saya pilih untuk mengatasi sariawan tersebut? Yup, saya tetap memakai cara usang yang sudah dipraktekkan di dalam keluarga saya semenjak saya masih kecil. Mengobati sariawan dengan kacang hijau. Kacang hijau yakni sahabat terbaik keluarga saya ketika sariawan melanda.

Cara S
embuhkan Sariawan Saat Hamil Secara Alami
Alhamdulillah berkat ilmu yang diwariskan dari orangtua, saya tidak pernah pusing mencari cara mengobati sariawan dengan cepat dan tidak perih. Dulu memang saya masih sering mencari di Google wacana cara menyembuhkan sariawan di lidah, cara menyembuhkan sariawan di pinggir bibir, atau cara menyembuhkan sariawan di gusi.

Pokoknya tergantung apa yang sedang saya alami ketika itu. Kadang sariawan tidak selalu timbul di bibir melainkan juga di lidah. Setelah perjalanan yang panjang alhasil saya tahu cara menghilangkan sariawan tanpa rasa sakit. 

Ini penting banget untuk ibu hamil. Saya pikir kalau ibu hamil mencicipi sakit maka si janin juga turut mendapat pengalaman yang serupa. Maka dari itu jikalau bisa Anda pilihlah cara menyembuhkan sariawan tanpa perih dan sakit.

Kan kasihan kalau hingga jabang bayi ikut kesakitan. Hiks! Well, penggunaan kacang hijau untuk menghilangkan sariawan tidak bisa dilakukan dengan sembarangan. Ada tips dan trik khusus yang wajib untuk ditaati jikalau ingin mendapat manfaat dahsyatnya.

1. Pertama, Anda wajib menentukan kacang hijau yang berkualitas baik. Bagaimana cara membedakan kacang hijau berkualitas dan tidak berkualitas? Tenang temans, tips akan saya bagikan kok. Kan biar tidak ada diam-diam diantara kita. Eeaaa...!!! Hehe

Caranya dengan merendam kacang hijau di dalam wadah berisi air bersih. Tunggu selama beberapa saat. Sekarang coba perhatikan apa yang terjadi pada kacang hijau di dalam wadah tersebut. Apakah ada yang tenggelam? Apakah juga ada yang mengapung?

Kacang hijau yang karam yakni yang berkualitas baik. Maka dari itu Anda sanggup membuang saja sekumpulan kacang hijau yang tampak mengapung di sana. Biasanya kacang hijau yang mengapung itu sudah mulai anyir atau tak berisi.

2. Kedua, rebus kacang hijau yang telah dipilih tadi. Saya biasa merebus segenggam kacang hijau dengan air sebanyak 2 gelas belimbing. Saat merebus juga ada tekniknya. So, bukan sembarang rebus dong!

Siapkan panci dan masukkan air higienis sebanyak 2 gelas belimbing ke dalamnya. Tempatkan di atas kompor dan nyalakan api. Kemudian masukkan segenggam kacang hijau yang telah dipilih dan dicuci sebelumnya secara perlahan. Soalnya kalau tidak perlahan takutnya kacang hijaunya pada jatuh ke lantai. 

3. Ketiga, tunggui terus proses perebusannya. Mengapa harus diawasi terus? Karena proses perebusan ini tidaklah lama. Dalam sekejap air akan mendidih dan bermetamorfosis kehijauan. Saat air telah berwarna kehijauan, Anda sanggup mematikan api.

4. Keempat, pisahkan air dengan kacang hijaunya. Konsumsilah air rebusan tersebut sebanyak 3 kali sehari. Minum terus hingga sariawan sembuh.

TIPS
Cara mengobati sariawan ketika hamil gotong royong mudah. Untuk hasil terbaik, ikuti cara mengobati sariawan ketika hamil muda berikut. 
1. Konsumsilah air rebusan kacang hijau yang gres saja direbus. 
2. Tidak disarankan menyimpan air rebusan kacang hijau untuk dikonsumsi di hari berikutnya.

Kandungan Kacang Hijau Untuk Kesehatan
Kacang hijau mengandung banyak sekali jenis vitamin dan mineral yang sangat baik bagi tubuh. Itulah sebabnya para hebat nutrisi menyarankan untuk memasukkan kacang hijau ke dalam hidangan harian Anda. Yuk kita bahas kandungan kacang hijau satu per satu? Baca secara seksama dan temukan jawabannya kenapa kacang hijau baik untuk sariawan.

1. Serat
Tubuh ibu hamil membutuhkan asupan serat yang cukup. Seiring pertumbuhan janin, kebutuhan serat juga akan meningkat. Terlebih dengan kerap munculnya problem susah buang air besar pada ibu hamil. Serat kacang hijau bisa dijadikan pilihan yang bagus.

2. Karbohidrat
Karbohidrat pada umumnya terkandung di dalam masakan pokok orang Indonesia yaitu nasi. Selain nasi, kacang hijau juga mengandung karbohidrat cukup banyak. Anda bisa mengkonsumsi kacang hijau biar tubuh kenyang lebih lama.

3. Asam Folat
Asam folat sangat penting dikonsumsi semenjak kehamilan hingga setidaknya trimester pertama. Asam folat sanggup mencegah persoalan cacat otak pada janin. Alhamdulillah zat ini juga ada di dalam kacang hijau yang enak itu.

4. Magnesium
Zat ini anggun untuk menjaga kepadatan tulang dan memperbaiki sel-sel tulang. Pastinya juga sangat baik untuk mendukung pembentukan tulang pada janin.

5. Kalsium
Seperti halnya magnesium, kalsium juga punya kemampuan untuk menjaga kepadatan dan kekuatan tulang lho. Supaya tidak gampang keropos.

6. Zinc
Nama lainnya yakni seng, tapi bukan seng yang digunakan untuk atap rumah ya. Hehe. Zinc yakni mineral yang sangat baik untuk membantu pertumbuhan sel, mempercepat penyembuhan luka, juga memperkuat kekebalan tubuh. Luka sariawan terbukti cepat sembuh berkat mineral yang terkandung dalam kacang hijau ini.

7. Zat Besi
Mencegah anemia yakni manfaat utama zat besi. Selain itu juga bisa meningkatkan metabolisme tubuh. Dengan demikian proses penyembuhan juga akan jadi lebih cepat. Anda bisa mendapat manfaat tersebut di dalam kacang hijau.

8. Potassium
Manfaat potasium yakni untuk mengatur kontraksi dan relaksasi otot. Mungkin ini tidak berefek secara eksklusif pada sariawan, namun tetap mendukung proses penyembuhan secara keseluruhan.

9. Fosfor
Terkait sariawan, fosfor di dalam kacang hijau bermanfaat untuk mempercepat perbaikan sel. Sel yang rusak akhir sariawan akan lebih cepat pulih berkat zat tersebut.

10. Vitamin B1, B2, B3, B5, B6
Sekelompok vitamin B ini baik untuk sistem pencernaan dan juga perbaikan sel tubuh. Tidak usah pusing lagi mencari vitamin ini lantaran semuanya ada di dalam kacang hijau.

11. Vitamin C
Vitamin C lebih dikenal luas sebagai antioksidan yang bisa menangkal aneka radikal bebas. Tapi khusus untuk persoalan sariawan, vitamin ini mempunyai khasiat dalam memperbaiki kerusakan sel kulit. Itulah kenapa sariawan bisa cepat sembuh dengan kacang hijau.

12. Vitamin E
Manfaat vitamin E untuk kulit tentu sudah bukan sebuah diam-diam lagi. Vitamin ini bisa mengurangi penampakan bekas luka dan memperbaiki sel-sel kulit yang rusak. Tidak heran jikalau sel kulit yang rusak akhir sariawan bisa cepat pulih.

Wih... Ternyata sangat lengkap ya kandungan nutrisi dalam kacang hijau? Bentuknya sih memang kecil tapi keuntungannya begitu luar biasa besar. Bagaimana? Masih ragu untuk mengkonsumsi kacang hijau? Tentunya tidak!

Kandungan yang sangat lengkap itu secara asing bisa menciptakan sariawan ketika hamil yang Anda derita sembuh dengan lebih cepat. Bekas lukanya juga tidak akan usang tertinggal di mulut. Bonusnya, penampilan kulit Anda akan menjadi semakin sehat berkilau. Mau???

Setelah air rebusannya diminum, kacang hijaunya masih bisa diolah menjadi panganan lain. Misalnya menjadi bubur kacang hijau nan legit dan gurih. Nyummy...!!!

Itulah obat sariawan ampuh untuk ibu hamil. Sudah terjawab bukan, pertanyaan wacana apa obat sariawan ketika hamil? Sekian dulu untuk hari ini. Semoga goresan pena ini bermanfaat. Sampai berjumpa kembali di goresan pena berikutnya, insyaa Allah! ^_^

(diens)

Kata kunci terkait:
Cara menghilangkan sariawan ketika hamil,
Cara mengobati panas dalam pada ibu hamil.


◄ Posting Baru Posting Lama ►
 

Best Patner

Copyright © 2012. KEBEBASAN - All Rights Reserved B-Seo Versi 3 by Blog Bamz